Para peneliti mengembangkan vaksin jenis baru untuk melawan bakteri ‘Strep A’

Para peneliti di Universitas Griffith di Australia telah menciptakan vaksin bakteri jenis baru. Meski masih dalam tahap awal, pendekatan yang diusulkan oleh penelitian ini tampak menjanjikan dalam mendorong respons imun yang kuat terhadap infeksi bakteri Streptococcus grup A (Strep A).

A lire aussiBerita: Apa saja merk dari Grup Kering?

Bagi mereka yang terburu-buru:

  • Para peneliti di Universitas Griffith di Australia telah menciptakan vaksin bakteri jenis baru;
  • Mereka memprogram ulang sel untuk merakit partikel yang dilapisi dengan antigen spesifik dari bakteri Streptococcus grup A (Strep A);
  • Keuntungan signifikan dari pendekatan vaksin ini adalah stabilitasnya pada suhu kamar;
  • Fitur ini membuat vaksin cocok untuk penyimpanan dan distribusi di wilayah yang infrastruktur pendinginnya terbatas.

Para ilmuwan di Griffith Institute for Drug Discovery (GRIDD) dan Griffith Center for Cell and Biopolymer Factories menjelaskan konsep imunisasi jenis baru ini dalam sebuah artikel yang diterbitkan di NPJ Vaccines. Karya para peneliti juga diterbitkan oleh Griffith University.

Baca selengkapnya:

Sujet a lireBerita: Apa artinya keserakahan sementara ingin mendapatkan segalanya?

  • Studi menunjukkan senjata rahasia baru melawan Covid-19
  • Berapa kemungkinan tertular Covid-19?
  • Apakah vaksin bivalen melawan Covid-19 dapat diandalkan?

Jenis vaksin baru

(Gambar: Universitas Griffith)

Para peneliti menggunakan teknologi inovatif yang melibatkan sel Escherichia coli yang diprogram ulang untuk merakit partikel vaksin yang dilapisi dengan antigen spesifik Strep A. Partikel yang dihasilkan menunjukkan keamanan dan kemanjuran melawan infeksi yang disebabkan oleh Strep A.

Keuntungan signifikan dari pendekatan vaksin ini adalah stabilitasnya pada suhu kamar, sehingga cocok untuk penyimpanan dan distribusi di wilayah yang infrastruktur pendinginnya terbatas.

Shuxiong Chen, salah satu ilmuwan yang terlibat dalam penelitian tersebut, menekankan dampak terobosan ini terhadap pengembangan vaksin. Ia juga menyoroti perlunya memproduksi vaksin berkualitas tinggi dan mengevaluasi kinerjanya melalui uji klinis.

Tim Profesor Michael Good, dari Institute of Glycomics di universitas Australia, menyumbangkan pengetahuan untuk menguji teknologi dalam model infeksi Strep A.

Selain itu, tim profesor telah mengembangkan vaksin untuk melawan bakteri tersebut, dan saat ini sedang menjalani uji klinis pada manusia di Kanada.

Keberhasilan modalitas vaksin baru ini membuka pintu bagi potensi kemajuan dalam pengembangan vaksin terhadap beberapa penyakit menular.

patogen

(Gambar: Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular, Institut Kesehatan Nasional)

Streptokokus grup A adalah patogen luas pada manusia yang menyebabkan berbagai infeksi mulai dari penyakit ringan hingga penyakit invasif yang parah – misalnya, sindrom syok toksik dan fasciitis nekrotikans.

Infeksi Strep A adalah masalah kesehatan global yang utama, menyebabkan lebih dari 700 juta infeksi setiap tahunnya dan mengakibatkan lebih dari 500.000 kematian.

Perkembangan resistensi antimikroba akibat penggunaan antibiotik yang berlebihan telah berkontribusi terhadap kematian tidak langsung yang disebabkan oleh infeksi Strep A.

Sudahkah Anda menonton video baru di Youtube Tampilan Digital? Berlangganan saluran!

Pos Para peneliti mengembangkan vaksin jenis baru melawan bakteri ‘Strep A’ muncul pertama kali di Olhar Digital.

Tak Berkategori